ISLAM AT THE NORTHERN COAST OF JAVA IN THE SUFISTIC SYMBOLS SEJATINÉ MANUSA MANUSCRIPT

Authors

  • Bagus Purnomo SPs UIN Syarif Hiadayatullah Jakarta, Indonesia
  • Afifah Dinar International Islamic University Malaysia

DOI:

https://doi.org/10.31291/jlka.v21i1.1080

Keywords:

Islam, the coast, Java, Symbol, Sufis, Sejatiné Manusa

Abstract

ABSTRACT

This study explores the integration process of Islam in the northern coast of Java Island, where the entrance of Islam occurred gradually. There was an assimilation process that can be demonstrated by physical evidence, one of which was the Sejatiné Manusa (SM) manuscript. The Sufistic symbols in the Sejatiné Manusa (SM) manuscript were analyzed using a qualitative method with a socio-intellectual historical approach. The study resulted in text-based strengthening of Islamic identity on the Java coast, as written manuscripts have high historical objectivity and authenticity in capturing historical dynamics. This study also demonstrates that, contrary to Geertz et al.'s conception, Islam on the coast is not Islam mixed with Hindu-Buddhist teachings and local religions, but rather the kind of Islam which adopts local elements that are not contradictory to Islam and reinforces its teachings through a continuous process of dyna-mic transformation. Furthermore, this indicates that Islam is not extreme.

Keywords: Islam, the Coast, Java, Symbol, Sufis, Sejatiné Manusa

 

ABSTRAK

Tulisan ini mendiskusikan proses asimilasi Islam di pesisir utara Pulau Jawa, di mana proses kedatangan Islam tidak semata-mata datang secara tiba-tiba, namun terdapat proses asimilasi yang dapat dibuktikan dengan bukti fisik, yakni dalam naskah Sejatiné Manusa (SM). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan sejarah sosial-intelektual, di mana akan fokus menganalisis simbol-simbol sufistik yang terdapat di dalam naskah Sejatiné Manusa (SM). Peneguhan identitas Islam di pesisir berbasis naskah menjadi hasil penelitian dalam artikel ini, karena naskah memiliki objektivitas dan otentisitas kesejarahan yang tinggi dalam merekam dinamika yang terjadi di masa lampau. Naskah ini juga membuktikan bahwa Islam di pesisir bukanlah Islam singkretik yang bercampur dengan ajaran Hindu-Budha dan agama lokal, seperti konsepsi Geertz dkk, tetapi Islam yang bercorak khas; yang mengadopsi unsur-unsur lokal yang tidak bertentangan dengan Islam dan menguatkan ajarannya melalui proses transformasi dinamis secara terus-menerus.Selain itu, juga meneguhkan bahwa Islam bukanlah agama yang ekstrem.

Kata Kunci: Islam, Pesisir, Jawa, Simbol, Sufisme, Sejatiné Manusa

Downloads

Download data is not yet available.

References

Manuscript

Koesoema, Radѐn Danoe, Sejatiné Manusa, Lamongan. Koleksi Keluarga Sunan Drajat.

Books

Azra, Azyumardi, Historiografi. Islam Kontemporer: Wacana, Aktualitas, dan Aktor Sejarah, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2002.

____, Islam Nusantara: Jaringan Global dan Lokal, Bandung: Penerbit Mizan, 2002.

___, “Naskah. Islam Indonesia”. (Makalah disampaikan dalam mata kuliah Kritik Teks. Naskah Nusantara pada tanggal 04-Mei-2011).

___, Renaisans Islam Asia Tenggara Sejarah Wacana dan Ke-kua¬saan, Bandung: Remaja Rosda Karya, 2000.

Baried, Siti Baroroh, dkk., Pengantar Teori Filologi, Yogya¬karta: Badan Penelitian dan Publikasi Fakultas (BPPF) Sek¬si Filologi, Fakultas Sastra Universitas Gajah Mada, 1994.

Berger, Arthur Asa, Pengantar Semiotika Tanda-Tanda dalam Kebudayaan Kontemporer, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2010.

Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahnya, Surabaya: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, 2021.

Fathurahman, Oman, dkk., Filologi dan Islam Indonesia, Jakarta: Kementerian Agama RI, Badan Litbang dan Diklat, Puslit-bang Lektur Keagamaan, 2010.

Fathurahman, Oman, Tanbīh al-Māsyi, Menyoal Wahdatul Wu¬jud Kasus Abdurrauf Singkel di Aceh Abad 17, Bandung: Mizan, 1999.

____,“Pentingnya Memelihara, Melestarikan, danMemanfaatkan Khazanah Naskah Islam Nusantara”, dalam Jurnal Lektur Keagamaan, Vol. 1, No. 1, 2003.

___, Apresiasi dan Catatan atas Buku Martabat Tujuh: Edisi Teks dan Pemaknaan Tanda serta Simbol Karya: Mu'jizah, Jakarta: Penerbit Djambatan dan Yayasan Naskah Nusan-tara, 2005.

___, Tarekat Syatariyah di Minangkabau: Teks dan Konteks, Jakarta: Prenada Media Group, 2008.

Geertz, Clifford, Abangan, Santri, Priyayi dalam Masyarakat Jawa, Jakarta: Pustaka Jaya, 1981. terj. Aswab Mahasin.

Hadiwijono, Harun, Kebatinan Islam Abad Enambelas, Jakarta: Gunung Mulia, tt.

___, Konsepsi tentang Manusia dalam Kebatinan Jawa, Jakarta: Sinar Harapan, 1983.

Hamid, Ismail, Kesusastraan Indonesia Lama Bercorak Islam, Jakarta: Pustaka Al-Husna, 1989.

Kutha Ratna, Nyoman, Teori, Metode, dan Tehnik Penelitian Sastra, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.

Manan, Mahmud, Transformasi Budaya Unsur-Unsur Hinduis¬me dan Islam pada Akhir Majapahit (Abad XV-XVI M) dalam Hubungannya dengan Relief Penciptaan Manusia di Candi Sukuh Karang Anyar Jawa Tengah. 2010.

Mas‘ud, Abdurrahman, Dari Haramain ke Nusantara: Jejak Intelektual Arsitek Pesantren, Jakarta: Kencana, 2006.

___, Intelektual Pesantren: Perhelatan Agama dan Tradisi, Yogyakarta: LkiS, 2004.

Mu’jizah, Iluminasi dalam Surat-Surat Melayu Abad ke-18 dan ke-19, Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia (KPG), Ecole francaise d’Extreme-Orient, Pusat Bahasa – Departe-men Pendidikan Nasional dan KITLV: 2009.

___, Martabat Tujuh Edisi Teks dan Pemaknaan Tanda serta Simbol, Jakarta; Djambatan, Yayasan Naskah Nusantara (Yanassa) dan The Ford Fondation), 2005.

Mukarrom, Ahwan, Kebatinan Islam di Jawa Timur; Studi atas Naskah Sarupane Barang ing Kitab Ingkang Kejawѐn mi-wah Suluk miwah Kitab Sarto Barqoh ing Giri Pura ton: Perspektif Sejarah Kebudayaan, Jakarta: Kemen¬terian Agama Republik Indonesia, Badan Litbang dan Diklat, Puslitbang Lektur Keagamaan, 2010.

Mustopo, Habib, Kajian Islam di Jawa Timur: Kajian Beberapa Unsur Budaya Masa Peralihan, Yogyakarta: Penerbit Jendela, 2001.

Purnomo, Bagus, Sejatine Manusa; Studi atas Makna Simbol Su-fis¬tik di Pesisir Utara Jawa, Jakarta, Omah Aksoro, 2021.

Pranowo, Bambang, Memahami Islam Jawa, Tangerang: Pustaka Alvabet, Indonesian Institute for Society Empowerment (INSEP), 2009.

Simuh, Mistik Islam Kejawѐn Radѐn Ngabehi Ronggo Warsito: Suatu Studi terhadap Serat Wirid Hidayat jati. Universitas Indonesia Press,1989.

_____, Sufisme Jawa: Transformasi Tasawuf Islam ke Mistik Jawa, Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya, 1995.

Siregar, A. Rivay, Tasawuf dari Sufisme Klasik ke Neo-Sufisme, Jakarta: Raja Grafindo Persada (edisi revisi), 1999.

Sudardi, Bani, Sastra Sufistik: Internalisasi Ajaran-Ajaran Sufi dalam Sastra Indonesia, Solo: PT Tiga Serangkai Mandiri, 2003.

Sunyoto, Agus, Wali Songo: Rekonstruksi Sejarah yang Dising-kirkan, Jakarta: Transpusaka, 2011.

Suryanegara, Ahmad Mansur, Api Sejarah, Bandung: Salama¬dani Pustaka Semesta, 2009.

Syam, Nur, Islam Pesisir, Yogyakarta: LKiS Yogyakarta, 2005.

Tim Peneliti dan Penyusun Buku Sunan Drajat, Sejarah Sunan Drajat, Surabaya: PT Bina Ilmu, 1998.

Tim Peneliti Lektur Keagamaan (LPAM) Surabaya, MIPES Indonesia, Koleksi Manuskrip Islam Pesantren di Tiga Kota dan Reproduksi Digital, Surabaya: LPAM Surabaya bekerja sama dengan The British Library, London, the Uni¬ted Kingdom, 2007, (unpublished).

Tjandrasasmita, Uka, Kajian Naskah-Naskah Klasik dan Penera-pan¬¬¬nya Bagi Kajian Sejarah Islam di Indonesia, Jakarta: Puslitbang Lektur Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Departemen Agama RI, 2006.

Woodward, Mark R., Islam Jawa: Kesalehan Normatif versus Kebatinan, trans. Hairus Salim., Yogyakarta: LKiS, 1999.

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

ISLAM AT THE NORTHERN COAST OF JAVA IN THE SUFISTIC SYMBOLS SEJATINÉ MANUSA MANUSCRIPT. (2023). Jurnal Lektur Keagamaan, 21(1), 157-188. https://doi.org/10.31291/jlka.v21i1.1080