Inskripsi pada Makam Kiai Hasan Maulani: Sosok Pejuang Islam dari Kuningan

Authors

  • Syarifuddin Syarifuddin Balai Litbang Agama Makassar Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

DOI:

https://doi.org/10.31291/jlk.v12i2.46

Abstract

Epigraphy is the study of inscriptions as a data source in the study of history. The inscription on an ancient tomb is part of a study of epigraphy. Tomb Kiai Hasan Maulani have inscriptions that can be studied through Archaeo-Epigraphy approach. Administratively, this tomb is in the Tomb Complex Mojo Kiai, Wuloan Village, North Tondano District, not far from Kampung Jawa in Tondano, Minahasa. The inscription and the Arabic language that serves as a description of Kiai Hasan Maulani, as well as proof of the greatness of Islam in the era. Remembrance sentence contained in the inscription proves that Hasan Maulani is expert remembrance. He is renowned as a scholar adherent Syattariah congregation. The congregation strongly recommends tradition to remember the God at anytime. Kiai Hasan is also known as a national hero. He is a fighter and defender of the rights of the people are seized by the Dutch colonial.

Keywords: inscription, zikr, tomb

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ambary, Hasan Muarif. 2001. Menemukan Peradaban: Jejak Arkeologis dan Historis Islam Indonesia. Cet. II; Jakarta: Logos Wacan Ilmu.
Babcock. Tim G. 1989. Kampung Jawa Tondano: Religion and Cultural Identity. Yogyakarta: Gajahmada University Press.
Buchari, Jaafat T. 2009. Sejarah Silsilah Keturunan Pahlawan Kyai Mojo dan Pahlawan Nasional Kyai Haji Ahmad Rifa’i disertai Rombongan dan Keturuannya. TP.
Dewan Redaksi Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional, Badan Pengembangan Sumberdaya Kebudayaan dan Pariwisata. 2008. Metode Penelitian Arkeologi. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional, Ba¬dan Pengembangan Sumberdaya Kebudayaan dan Pariwisata.
Fathurahmanm, Oman. 2008. Tarekat Syattariyah di Minangkabau; Teks dan Konteks. Jakarta: Prenada Media Group.
Haris, Tawalinuddin. “Inskripsi Ashabul Kahfi pada Mihrab Masjid Agung Surakarta”. Jurnal Suhuf Vol. 5 No. 1. 2012.
Masyhuri, A. Aziz. 2006. Permasalahan Thariqah: Hasil Kesepakatan Muktamar dan Musyawarah Besar Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah Nahdatul Ulama (1957-2005). Surabaya: Khalista.
Ricklef. MC. 2007. Polarising Javanese Society. Singapura: NUS Press.
Saefullah, Asep. “Inskripsi pada Kompleks Makam Raja-Raja Mempawah Kalimantan Barat”. Jurnal Suhuf Vol. 5 No. 1. 2012.
Sagimun M.D. 1915. Pahlawan Dipanegara Berjuang: Bara Api Kemerdekaan nan Tak Kunjung Padam. Jakarta: Gunung Agung.
Tjandrasasmita, Uka. 2000. Penelitian Arkeologi Islam di Indonesia dari Masa ke Masa. Kudus: Menara Kudus.
Tim Peneliti Balai Arkeologi Manado. 2009. “Kajian Epigrafi Islam di Wilayah Manado dan Sekitarnya”. Laporan Penelitian Arkeologi.
al-Tirmizi, Muhammad ibn ‘Isa Abu ‘Isa. t.th. Sunan al- Tirmizi, Juz V, Bairut: Dar Ihya’ al-Turats al-‘Arabi.

Published

2014-12-19

How to Cite

Inskripsi pada Makam Kiai Hasan Maulani: Sosok Pejuang Islam dari Kuningan. (2014). Jurnal Lektur Keagamaan, 12(2), 499-514. https://doi.org/10.31291/jlk.v12i2.46