Prasasti Huruf Arab Koleksi Museum Masjid Agung Demak

Authors

  • Tawalinuddin Haris Arkeolog dan Punabhakti FIB-UI

DOI:

https://doi.org/10.31291/jlk.v14i1.477

Abstract

This article discusses an inscription of a historic mosque in Java, namely the Demak Mosque Regol inscription in 1804. The inscription contains information relating to the construction of the mosque Regol by the regents of Demak, KRMT Arya Purbaningrat in 1292 AH (1875 AD). In this inscription it was also mentioned the name of Mas Haji Muhammad Khasan Basri, the qadi or Imam of Demak Mosque. This study concludes that the inscription collection of the Museum of the Great Mosque of Demak is the construction regol or gate Masjid Demak by the Regent of Demak, Kanjeng Raden Mas Tumenggung Arya Prabuningrat, in 1292 H (1875 AD) and the development Tarub Tratag Rambat in 1308 H (1819 AJ) which coincides with 1889 AD, not 1885 as stated on its inscription by the Regent of Demak, Kanjeng Raden Panji Tumenggung Adiningrat. According to the Museum Great Mosque of Demak, the second building (Regol and Tarub Tratag Rambat) was dismantled in 1966. If true, then the demolition of the building took place during the reign of the Regent of Demak Raden Indriyo Yatmo Pranoto (1958-1966). From the reading of inscriptions that the year 1804 was not found. The year (1804) was obtained if the number 1292 H is converted to Java year system, so the numbers refer to the year 1804 Javanese year (1804 AJ). In other words, the numbers associated with the 1804 inscription naming Regol Masjid was never mentioned in the inscriptions, so the inscription naming here is less relevant. Keywords: Mosque, Inscription, Demak, Java, Museum, History. Artikel ini membahas sebuah inskripsi Mesjid bersejarah di Jawa, yakni Inskripsi Regol Masjid Demak tahun 1804. Inskripsi tersebut memuat informasi berkenaan dengan pembangunan Regol Masjid oleh bupati Demak, yaitu KRMT Arya Purbaningrat pada tahun 1292 H (1875 M). Dalam inskripsi ini disebut juga nama Mas Haji Muhammad Khasan Bashri, qadi atau imam Masjid Demak. Studi ini berkesimpulan bahwa isi prasasti koleksi Museum Masjid Agung Demak adalah tentang pembangunan regol atau pintu gerbang Masjid Demak oleh Bupati Demak, Kanjeng Raden Mas Tumenggung Arya Prabuningrat, pada tahun 1292 H (1875 M) dan pembangunan Tarub Tratag Rambat pada tahun 1308 H (1819 AJ) yang bertepatan tahun 1889 M, bukan tahun 1885 M seperti tertera pada prasastinya oleh Bupati Demak, Kanjeng Raden Tumenggung Panji Adiningrat. Menurut catatan Museum Masjid Agung Demak, kedua bangunan itu (Regol dan Tarub Tratag Rambat) dibongkar pada tahun 1966. Jika benar, maka pembongkaran bangunan itu berlangsung pada masa pemerintahan Bupati Demak Raden Indriyo Yatmo Pranoto (1958 1966). Dari hasil pembacaan inskripsi juga tidak ditemukan angka tahun 1804 dalam prasastinya. Angka tersebut (tahun 1804) diperoleh jika angka tahun 1292 H dikonversikan ke tahun Jawa, sehingga angka 1804 mengacu kepada tahun Jawa (1804 AJ). Dengan kata lain, angka 1804 yang dikaitkan dengan penamaan Prasasti Re gol Masjid tidak pernah disebut dalam prasastinya, sehingga penamaan prasasti tersebut menurut hemat penulis kurang relevan. Kata Kunci: Masjid, Prasasti, Inskripsi, Demak, Jawa, Museum, Sejarah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abubakar, Sedjarah Mesdjid dan Amal Ibadah Dalamnya. Bandjar-
masin: Fa. Toko buku “Adil”, 1955.
Anom, I. Gusti Ngurah, (et.al.), Laporan Pemugaran Masjid Agung
Demak. Proyek Pemugaran dan Pemeliharaan Masjid Agung
Demak Bantuan Presiden 1985-1986.
Anonim, Fathurrahman Litholibi ayaatil Qur’an. Maktabat Dakhlan,
Indonesia (tt).
Anonim, Djadwal Memindahkan Tahoen Djawa Dan Arab Ketahoen
Masehi. Balai Poestaka-1932-Batavia-Centrum.
Anonim, Grebeg Besar Demak. Kontor Pariwisata Dan Kebudayaan
Kabupaten Demak, 2006.
Asyarie, Sukmadjaja-Rosy Yusuf, Indeks Al-Qur’an. Bandung: Penerbit Pustaka, 1404 H-1984 M.
Atmodarminto, R., Babad Demak Dalam tafsir Sosial politik Keislaman dan Kebangsaan.
Jakarta : Millennium Publisher, 2000.
Chawari, Muhammad, Laporan Hasil Penelitian Arkeologi , Penelitian Perkembangan Paleografi Arab Tahap I (23 Nopember-3 Desember 1993),Tahap II (5 s.d. 13 Agustus 1994), Tahap III (29 Nopember
s.d. 8 Desember 1995), Tahap IV (2 s.d. 9 September 1996) dan Tahap V (8 s.d. 17 September 1997). Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan , Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, Balai Arkeologi Yogyakarta ,1993/1994; 1994/1995; 1995/1996; 1996/1997 dan 1997/1998.
Cowan, David, An Introduction To Modern Literary Arabic. Cambrigde At The University Press, 1959
Faraidl, Miftah, Masjid Bandung: Penerbit Pustaka, 1405 H – 1984 M.
Graaf, H.J. de, Th. G. Pigeaud, Kerajaan-Kerajaan Islam Di Jawa;
Peralihan Dari Majapahit ke Mataram. Jakarta; PT. Grafiti Pers,
1985.
Mulyono, Slamet, Kamus Pepak Basa Jawa. Yogyakarta: Pustaka
Widyatama, 2008
Ngurah Anom, I Gusti dkk., Laporan Pemugaran Masjid Agung
Demak.Proyek Pemugaran Dan Pemeliharaan Masjid Agung Demak Bantuan Presiden, 1985-1986.
Olthof, W,L., Poenika Serat Babad Tanah Djawi Saking Saking Nabi
Adam Doemoegi Ing Tahoen 1647. M. Nijhoff-s’ Gravenhage,
1941.
Philips C.H. ( Edited ), Handboek of Oriental History. London Offices
of The Royal Historical Society 96 Cheyne Walk, SW. 10, 1963.
Prijohoetomo, MAS, “De Beteekenis van Demak voor den Islam”.
NION., 1928/1929 : 261-265.
Salam, Solichin, Sekitar Wali Sanga. Penerbit “Menara Kudus”, (tt).
Schimmel, Annemarie, Calligraphy and Islamic Culture. London:
I.B.Tauris & Co Ltd. 1990.
Soedjana Tirtakoesoema, “De Besaran ter Regentschapshoofplaats
Demak”, Djawa 1939 : 133-136.
Syatibi Al-Haqiri, M. (Ed.), Inskripsi Keagamaan Nusantara. Puslit-bang Lektur dan Khazanah Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat
Kementerian Agama RI, 2011.
Yasir Tajid S.M., Metode As-Saff 150 Menit Belajar Membaca Kitab
Gundul. Jakarta: Pustaka Ash Shaff, April 2008.
Yunus, Muhammad, Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: PT. Hidakarya
Agung, (tt).

Downloads

Published

2016-06-30

Issue

Section

Articles

How to Cite

Prasasti Huruf Arab Koleksi Museum Masjid Agung Demak. (2016). Jurnal Lektur Keagamaan, 14(1), 181-196. https://doi.org/10.31291/jlk.v14i1.477