Tumasik: Sejarah Awal Islam di Singapura (1200-1511 M)

Authors

  • Asep Saefullah Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi

DOI:

https://doi.org/10.31291/jlk.v14i2.507

Keywords:

sejarah awal Islam, Tumasik, Singapura, Kesultanan Malaka,

Abstract

This article attempts to trace the early history of Islam in Temasek, a former name of Singapore. The city was also known as the ‘Sea Town’, and was a part of the Nusantara. In the 12th-14th century, Tumasik and Kedah were important ports in the Malay Peninsula. Tumasik, at that time, was important enough to figure in international trade networks. The very strategic location of Tumasik, at the very tip of the Malay Peninsula, made it a significant prize for the master. Kingdoms that once ruled it: the Sriwijaya kingdom until the end of the 13th century AD and Majapahit kingdom that ruled it until the 14th century. In the 15th century AD, Tumasik came under the rule of Ayutthaya-Thailand; and subsequent occupation controlled by the Sultanate of Malacca to the Portuguese in 1511 AD. Speaking on the comming of Islam in Tumasik that was along with the influx of Muslim merchants, both Arabic and Persian, between the 8th – 11th century which the trading activity increased in the Archipelago. Coastal cities and ports, one of which Tumasik, on the Malay Peninsula became the settlements of Muslim tradespeople. Most of them settled and married there. Thus, it is strongly suspected that Islam has been present in Tumasik since perhaps the 8th century AD. Up until the beginning of the 16th century, the old Singapore remains a Muslim settlement, along with other vendors, both from Europe, India, and China, and also became an important port under the Sultanate of Malacca. That Malaccan empire was conquered by the Portuguese in 1511. Keywords: early history of Islam, Tumasik, Singapore, Sultanate of Malacca Artikel ini mencoba menelusuri sejarah awal Islam di Tumasik, kada disebut juga Temasek, nama dulu bagi Singapura. Kota ini juga disebut sebagai Kota Laut (Sea Town), dan merupakan bagian dari Nusantara masa lalu. Pada abad ke-12 s.d. 14 M, Tumasik bersama Kedah merupakan pelabuhan-pelabuhan penting di Semenanjung Malaya. Pada masa itu, Tumasik merupakan kota perdagangan yang cukup besar dan penting dalam jaringan perdagangan internasional. Posisinya yang sangat strategis di ujung Semenanjung Malaya, menjadikan Tumasik menggiurkan untuk dikuasai. Kerajaan-kerajaan yang pernah menguasai Tumasik yaitu Sriwijaya sampai akhir abad ke-13 M dan Majapahit sampai abad ke-14 M. Pada abad ke-15 M, Tumasik berada di bawah kekuasaan Ayutthaya-Thailand; dan selanjutnya dikuasai Kesultanan Malaka sampai pendu¬dukan Portugis 1511 M. Adapun proses masuknya Islam di Tumasik terjadi bersamaan dengan masuknya para pedagang Muslim, baik dari Arab maupun Persia pada abad ke-8 s.d. 11 M yang mengalami peningkatan aktivitas perdagangan. Kota-kota pesisir dan pelabuhan-pelabuhan, salah satunya Tumasik, di Semenanjung Malaya menjadi pemukiman-pemukiman bagi para pedagang Muslim tersebut. Sebagian dari mereka menetap dan berkeluarga di sana. Dengan demikian, diduga kuat bahwa Islam telah hadir di Tumasik antara abad ke-8 M - ke 11 M. Hingga permulaan abad ke-16 M, Singapura lama tetap menjadi pemukiman Muslim, bersama para pedagang lain, baik dari Eropa, India, maupun Cina, dan sekaligus menjadi pelabuhan penting di bawah kekuasaan Kesultanan Malaka, sampai dengan kesultanan ini ditaklukan oleh Portugis pada 1511 M. Kata kunci: sejarah awal Islam, Tumasik, Singapura, Kesultanan Malaka

Downloads

Download data is not yet available.

References

Buku/Artikel

Abdullah, Taufik, “Islam dan Pembentukan Tradisi di Asia Tenggara: Sebuah Perspektif Perbandingan”, dalam Taufik Abdullah dan Sharon Shiddique (Eds.), Tradisi dan Kebangkitan Islam di Asia Tenggara, Jakarta: LP3ES, 1989, h. 58-99.
Abshire, Jean, The History of Singapore, Singapore: ABC-CLIO, 2011.
Arif, Syamsuddin, “Islam di Nusantara: Historiografi dan Metodologi”, Islamia, Jurnal Pemikiran dan Peradaban Islam, VII(2), 2012, h. 13-25.
Azra, Azyumardi, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, Bandung: Mizan, 1994.
---------, Renaisans Islam Asia Tenggara, Sejarah Wacana dan Kekuasaan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000.
Desain Operasional “Penelusuran Sejarah Islam di Nusanara”, Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Tahun 2012.
Esposito, John L., Masa Depan Islam: Antara Tantangan Kemajemukan dan Benturan dengan Barat (Terj. Eva Y. Nukman dan Edi Wahyu SM. dari The Future of Islam), Bandung: Mizan, 2010.
Hack, Karl, The Singapore Malay Community Enclaves and Cultural Domains, versi pdf, Open University, UK, t.th.
Ismail, Abdul Rahman Haji, “Sejarah Melayu (Malay Annals),” dalam Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia, from Angkor Wat to East Timor, California: ABC-CLIO, Inc., 2004, h. 1182-1183.
Liang, Rose, “Change and Continuity in the Culture of Singapore’s Primary School Teachers from 1959 to 2006”, A Thesis Submitted for the Degree of Doctor of Philosophy, Department of Sociology, National University of Singapore, 2007.
Lim Tse Siang, “14th Century Singapore: The Temasek Paradigm”, A Thesis submitted for the Degree of Master of Arts, Department of History, National University of Singapore, 2012.
Linehan, W., “The Kings of 14th Century Singapore”, dalam T.S.D.M Sheppard (Ed.), Singapore 150 Years, Singapore: Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, 1982, h. 57-66.
Muljana, Slamet, Tafsir Sejarah Nagara Kretagama, Yogyakarta: LKiS, 2006.
Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia, from Angkor Wat to East Timor, California: ABC-CLIO, Inc., 2004.
---------, “Tuhfat al-Nafis (The Precious Gift)”, dalam Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia..., h. 1355-1356.
Raffles, Thomas Stanford, The History of Java (Edisi Indonesia), Yogyakarta: Penerbit Narasi, 2008.
Turnbull, C. M., “Raffles, Sir (Thomas) Stamford Bingley (1781–1826)”, dalam Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia...”, h. 1122-1123.
Resi, Maharsi, Islam Melayu vs Islam Jawa, Menelusuri Jejak Karya Sastra Sejarah Nusantara, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
Saefullah, Asep, “Membangun Peradaban Dunia yang Damai: Pentingnya Pembaharuan Islam dan “Kearifan” Barat”, Harmoni, Jurnal Multikultural & Multireligius, XI(1), 2012, h. 145-154.
Sedyawati, Edi, “Majapahit”, dalam Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia..., h. 822 -824.
Shamsul A.B., “Convergence of Interest and Sharing a Future: Deepening the Understanding of Islam in Asia and Europe”, ASIEN 100 (Juli 2006), h. 62-69.
Sudrajat, Ajat, “Perkembangan Islam di Singapura”, Kertas Kerja Prodi Ilmu Sejarah FISE UNY, Yogyakarta.
Sugahara Yumi, “Publications of Kitabs and Development of Using Jawi and Pegon Scripts”, dalam Kawashima Midori, A Provinsial Catalog of Southeast Asian Kitabs of Sophia University, Tokyo: Sophia University, 2010.
Tarling, Nicholas (Ed.), The Cambridge History Of Southeast Asia, Volume One, From Early Times to c.1800, Cambridge: Cambridge University Press 1992; Edisi Singapura, 1994.
Thohir, Ajid, Studi Kawasan Dunia Islam, Jakarta: Rajawali Pers, 2009.
Turmudi, Endang dan Sihbudi, Riza (Eds.), Islam dan Radikalisme di Indonesia, Jakarta: LIPI Press, 2005.
Villiers, John, “Melaka”, Ooi Keat Gin (Ed.), Southeast Asia, A Historical Encyclopedia..., h. 868-871.
Wade, Geoff dan Zaide, Joyce (Eds.), Provenance Research on 14th-Century, Greenwares Found in Singapore, Singapore : The Nalanda-Sriwijaya Centre, Institute of Southeast Asian Studies, 2009.
Wade, Geoff, “An Early Age of Commerce in Southeast Asia, 900–1300 CE”, dalam Journal of Southeast Asian Studies, 40(2), Edisi Juni 2009, h. 221–265.
Yusuf, Muhammad, Islam di Singapura: Studi Pembaharuan Pemikiran Islam, Bandar Lampung: IAIN Raden Intan Bandar Lampung, 2004.

Website
Anonim, “Penduduk, Bahasa dan Budaya, Sebuah Kaleidoskop Multikultural“, dalam http://www. yoursingapore.com/content/ traveller/id/browse/aboutsingapore/people-lang-culture. html. Diak¬ses 4 Oktober 2012.
Anonim, “Perkembangan Islam di Asia Tenggara”, http://irmasgirljpr. blogspot.com/2011/08/perkem¬bangan-islam-di-asia-tenggara.html, Jumat, 12 Agustus 2011. Diakses 3 Mei 2012.
Anonim, “Sebuah Sejarah Ringkas, Napak Tilas ke Masa Lalu Singapura”, dalam http://www. yoursingapore.com/content/ traveller/id/browse/aboutsingapore/a-brief-history.html. Diakses 4 Oktober 2012.
Anonim, “Sejarah dan Perkembangan Islam di Siangapura” http:// www.segenggam-harapan.com/ 2012/07/sejarah-dan-perkem-bangan-islam-di.html. Diakses 4 Oktober 2012.
Anonim, “Studi Islam Asia Tenggara”, dalam http://emka.web.id/ke-nu-an/2011/studi-islam-asia-tenggara/. NU Online. Upload 6 October 2011, diakses 4 Oktober 2012.
Boharudin, “Kedatangan Islam dan Islamisasi di Asia Tenggara“ http://boharudin.blogspot.com/2011/04/ kedatangan-islam-dan-islamisasi-di-asia.html, Kamis, 21 April 2011, diakses 3 Mei 2012.
Hairi, Agus, “Islam di Singapura”, http://agushairi.blogspot.com/ 2010/09/islam-di-singapura.html, Minggu, 26 September 2010. Dikases 4 Oktober 2012.
Haritsyah. M., “Islam di Singapura (Studi Islam Asia Tenggara)”, dalam http://m-haritsyah.blogspot.com/ 2012/07/islam-di-singapura-studi-islam-asia.html, Selasa, 03 Juli 2012.
“Historical method”, http://en.wikipedia.org/wiki/historical_method. Diakses 3 Maret 2012.
“Islam in Singapore”, http://en.wikipedia.org/wiki/Islam_in_Singa-pore. Diakses 3 Maret 2012.
“Nawali, Feril, “Tujuh Kerajaan di Indonesia Klaim Singapura Masuk Wilayah Nusantara”, http://www.rmol.co/read/2012/01/12/ 51797/Tujuh-Kerajaan-di-Indonesia--Klaim-Singapura-Masuk-Wilayah-Nusantara-, Kamis, 12 Januari 2012.
“Primary Source”, http://www.statemaster.com/encyclopedia/Primary-source. 3 Maret 2012.
“Sang Nila Utama”, http://en.wikipedia.org/wiki/Sang_Nila_Utama. Dikases 4 Oktober 2012.
“Secondary Source”, http://www.statemaster.com/encyclopedia/Sec, ondary-source. Dikases 4 Oktober 2012.
“Singapore”, http://en.wikipedia.org/wiki/Singapore. Diakses 3 Mei 2012.
“Singapore”, http://www.britannica.com/EBchecked/topic/545725/Singapore/214573/History. Diakses 3 Mei 2012.
“Sohar”, http://en.wikipedia.org/wiki/Sohar, Diakses 5 Desember 2012.
“Temasek”, http://en.wikipedia.org/wiki/Temasek. Diakses 4 Oktober 2012.
The Great Soviet Encyclopedia, 3rd Edition (1970-1979). The Gale Group, Inc., 2010 edisi online dalam http://encyclopedia2. thefreedictionary.com/Tumasik, entry “Tumasik”. Diakses 11 Oktober 2012.

Downloads

Published

2016-12-30

Issue

Section

Articles

How to Cite

Tumasik: Sejarah Awal Islam di Singapura (1200-1511 M). (2016). Jurnal Lektur Keagamaan, 14(2), 419‒456. https://doi.org/10.31291/jlk.v14i2.507