Masyarakat Cina Benteng Kota Tangerang Dan Model Ketahanan Budaya Keagamaan

Authors

  • Elma Haryani Religious Research Center and Development, Ministry of Religion Affairs (MoRA)

DOI:

https://doi.org/10.31291/jlk.v18i2.799

Keywords:

Akulturasi, Budaya Keagamaan, Cina Benteng, Tangerang

Abstract

The existence of Chinese ethnic in Indonesia has been going on for centuries. Pro and contra attitudes emerge from other Indonesian societies because of the seriousness of the Chinese ethnic group to integrate with other communities is often doubted. This study tries to discuss the religious culture of the Chinese people in the Indonesian context. Research question is formulated to answer how the Benteng Chinese community built a religious culture to remain united with other ethnic groups in Indonesia. This study is a qualitative research with a case study approach. The case chosen was the Chinese ethnic group in Benteng Chinese Tangerang. The results of the study show that the Benteng Chinese community has succeeded in building religious cultural resilience in such a way that the Benteng Chinese community continues to exist today. The model of religious culture resilience that is built is to build religious and cultural accuracy in a dialogical way. This dialogical model in acculturation of culture and religion is a more peaceful solution compared to the social history of the Chinese ethnic groups in Indonesia which is indicated by conflict and violence.

Keywords: acculturation, Cina Benteng, religious culture, Tangerang

 

Keberadaan suku Tionghoa di Indonesia telah eksis selama berabad-abad. Sikap pro dan kontra muncul dari masyarakat indonesia lainnya, demikian juga kesungguhan suku Tionghoa menyatu dengan masyarakat lainnya juga sering diragukan. Tulisan ini mencoba membahas budaya keagamaan suku Tionghoa dalam konteks keindonesiaan. Permasalahan penelitian dirumuskan untuk menjawab bagaimana masyarakat Cina benteng membangun budaya keagamaan untuk tetap bisa menyatu dengan suku bangsa yang lain di Indonesia. Kajian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kasus yang dipilih adalah suku Tionghoa di Cina Benteng Tangerang. Hasil kajian menunjukkan bahwa masyarakat Cina Benteng berhasil membangun ketahanan budaya keagamaan sedemikian rupa sehingga komunitas Cina Benteng ini tetap eksis hingga sekarang. Model ketahanan budaya keagamaan yang dibangun adalah membangun alkuturasi agama dan budaya secara dialogis. Model dialogis dalam akulturasi budaya dan agama ini menjadi jalan keluar yang lebih damai dibandingkan dengan sejarah sosial suku Tionghoa di Indonesia yang diwarnai gambaran konflik dan kekerasan.

Kata Kunci: akulturasi, budaya keagamaan, Cina Benteng, Tangerang

Downloads

Download data is not yet available.

References

Buku/Tesis

Erisca, Nandita. "Kelenteng Tanjung Kait (Tinjauan Arsitektural Dan Ornamentasi)." Universitas Indonesia, 2008.

Fukuyama, Francis. Trust: The Social Virtues And The Creation Of Prosperity. Free Press, 2000.

Hudaepah. "Perempuan Cina Benteng: Studi Kasus Perempuan Cina Benteng Di Kampung Kandang Genteng, Desa Tanjung Burung Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Propinsi Banten." Universitas Gadjah Mada, 2008.

Monografi Kelurahan Sukasari, 2010.

Sugianta, A. "Analisa Perubahan Sosial Masyarakat Sawan Lebak Wangi (Perbandingan Era Reformasi Dan Orde Baru)." Universitas Bina Nusantara, 2012.

Jurnal

Al-Ayubi, Sholahudin. "Cina Benteng: Pembauran Dalam Masya-rakat Majemuk Di Banten." Kalam 10, no. 2 (2016).

Arif, Muhamad. "Model Kerukunan Sosial Pada Masyarakat Multikultural Cina Benteng (Kajian Historis Dan Sosio-logis)." Sosio Didaktika 1, no. 1 (2014).

Darmayana, Hizkia. "'Benteng Terakhir' Dinasti Manchu Di Tepi Cisadane." CNN Indonesia, January 28, 2017. https:// www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20170127202019-277-189575/benteng-terakhir-dinasti-manchu-di-tepi-cisadane.

Diredja, Kartika. "Yesus, Sang Orang Asing: Alternatif Kristologi Bagi Orang Indonesia-Tionghoa-Kristen." Indonesian Journal of Theology 2, no. 2 (2014): 119–35. https://doi.org/ https://doi.org/10.46567/ijt.v2i2.71.

Harahap, Nursapia. "Adaptasi Berbasis Budaya Dan Sosial Masyarakat (Studi Kasus Etnis Tionghoa Di Kota Palembang)." JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial 12, no. 1 (2020): 220–29. https://doi.org/10.24114/jupiis. v12i1.16031.

Haryani, Elma, Sahrul Adam, and Muhamad Murtadlo. "Wawasan Kebangsaan Pada Layanan Pendidikan Keagamaan Umat Konghucu Di Lembaga Litang Cibinong." SMaRT 6, no. 2 (2020): 17–33. https://doi.org/10.18784/ smart.v6i2.933.

Murtadlo, Muhamad. "Budaya dan Identitas Tionghoa Muslim di Kalimantan Barat." Jurnal Lektur Keagamaan, 2013.

Sulistyo, Budi, and Marsela Fitri Anisa. "Pengembangan Sejarah dan Budaya Kawasan Cina Benteng Kota Lama, Tangerang." Jurnal Planesa 3, no. 2 (2012).

Thresnawaty, Euis. "Sejarah Sosial-Budaya Masyarakat Cina Benteng Di Kota Tangerang." Patanjala 7, no. 1 (2015): 49–64. https://doi.org/http:// dx.doi.org/10.30959/patan¬jala. v7i1.83.

Wekke, Ismail Suardi. "Islam dan Adat : Tinjauan Akulturasi Budaya dDan Agama Bugis." Analisis XIII, no. 1 (2013).

Zaini, Muhammad Reza. "Perjalanan Menjadi Cina Benteng: Studi Identitas Etnis Di Desa Situgadung." Masyarakat: Jurnal Sosiologi, 2014. https://doi.org /10.7454/mjs.v19i1. 4698.

Berita Koran

Adi, Widodo. "Gambang Kromong Teluk Naga." Harian Kom-pas, December 1, 2009.

Djunaedi, Cahyo. "Melarat Sejak Dulu." Majalah.Tempo.Co, 2007. https://majalah.tempo.co/read/selingan/122728/ mela-rat-sejak-dulu.

Website

"Hikayat Kemiskinan China Benteng." Viva.Co.Id, January 31, 2014.

Http://news.okezone.com. "Puluhan Warga Cina Benteng Rayakan Lebaran," October 2, 2008. http://news.okezone.com/ read/2008/10/02/1/150629/.

Http://www.Jakarta.go.id. Boen Tek Bio (2015).

Http://www.kabar6.com. "Angan-Angan Kota Tangerang Punya Icon China Town," 2015. http://www.kabar6.com/ tange-rang-raya/ tangerang-kota/7579.

"Lebaran Bersama Cina Benteng Tangerang," n.d. http://senyum islam.wordpress.com/2012/12/20/lebaran-bersama-cina-benteng-tangerang/.

"Sekilas Mengenai Ciben/Cina Benteng," n.d. http://santamar-gita.blogspot.com/2011/04/sekilas-mengenai-cibencina-benteng.html.

"Profil Kota Tangerang," n.d. https://biropemerintahan. banten prov.go.id/profil-kota-tangerang.

"Sekolah Setia Bhakti," n.d. https://setiabhakti.sch.id/profil/.

Wawancara

Usman. "Tukang Becak Di Kampung Cina Benteng," (2015)

Bakar, Abu. Pengurus bagian Humas dan Kepemudaan masjid Kali Pasir (2015)

Rudi Gunawidjaya. "Ketua Matakin Kota Tangerang," (2015)

Salim, Udaya. "Ketua Boen Tek Nio Tangerang" (2015)

Published

2020-12-31

How to Cite

Masyarakat Cina Benteng Kota Tangerang Dan Model Ketahanan Budaya Keagamaan. (2020). Jurnal Lektur Keagamaan, 18(2), 399-428. https://doi.org/10.31291/jlk.v18i2.799