TRADISI ZIARAH DI MAKAM KIAI AGENG MUHAMMAD BESARI TEGALSARI, PONOROGO, JAWA TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.31291/jlka.v21i1.1078Kata Kunci:
Pilgrimage tradition, Religious Tourism, National Identity, Muhammad Besari, TegalsariAbstrak
Di Ponorogo terdapat beberapa macam tradisi; yang terkenal adalah Reog Ponorogo atau reog. Ada juga larung sesaji dan tradisi ziarah makam atau nyekar. “Tradisi ziarah makam seringkali dilakukan dengan mengunjungi makam tokoh-tokoh besar. Salah satu tradisi ziarah makam di Kabupaten Ponorogo yang terkenal adalah tradisi ziarah ke makam Kiai Ageng Muhammad Besariâ€. Penelitian ini mengkaji tradisi ziarah Makam Kiai Ageng Muhammad Besari. Siapa Kiai Ageng Muhammad Besari tersebut dan apa peranannya di Ponorogo? Bagaimana tradisi ziarah di Makam Kiai Ageng Muhammad Besari; apa saja bentuk ritualnya dan apa motivasi para ziarah melakukan hal tersebut? dan bagaimana potensi pengembangan wisata religi di Makam Kiai Ageng Muhammad Besari, khususnya, dan di Ponorogo pada umummnya? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu proses penelitian yang dilakukan secara wajar dan natural sesuai dengan kondisi obyektif di lapangan tanpa adanya manipulasi. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Tradisi ziarah makam Kiai Ageng Muhammad Besar adalah aktivitas sosial dan kepercayaan masyarakat.
Unduhan
Referensi
Books
Abdullah, Taufik. “Di Sekitar Sejarah Lokal Di Indonesia.” In Sejarah Lokal Di Indonesia, edited by Taufik Abdullah, 1–45. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1985.
An-Nawawi, Imam Yahya ibn Sharaf. “Riyad As-Salihin » The Book of Miscellany - كتاب المقدمات.” Accessed June 5, 2023. https://sunnah.com/riyadussalihin:580.
———. Riyad As-Salihin. London: Turath Publishing, 2020.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Ponorogo. Kabupaten Ponorogo Dalam Angka 2018. Ponorogo: BPS, 2018.
Berger, Peter, and Thomas Luckmann. The Social Construction of Reality: A Treatise in the Sociology of Knowledge. 10th ed. London: Pinguin Books, 1991. https://doi.org/10.4324/ 9781315775357.
Chambert-Loir, Henri, and Claude Guillot. Ziarah Dan Wali Di Dunia Islam. Jakarta: Serambi, École française d’Extrême-Orient, dan Forum Jakarta-Paris, 2007.
Guillot, Claude, and Henri Chambert-Loir. “Makam Sunan Gunung Jati.” In Ziarah Dan Wali Di Dunia Islam, edited by Henri Chambert-Loir and Claude Guillot, 361–66. Jakarta: Serambi, École française d’Extrême-Orient, dan Forum Jakarta-Paris, 2007.
Lombard, Denys. “Seputar Makam Kiyai Telingsing Di Jawa Tengah.” In Ziarah Dan Wali Di Dunia Islam, edited by Henri Chambert-Loir and Claude Guillot, 367–74. Jakarta: Serambi, École française d’Extrême-Orient, dan Forum Jakarta-Paris, 2007.
Muhaimin A.G. Islam Dalam Bingkai Budaya Lokal: Potret Dari Cirebon. Ciputat: Logos, 2002.
Paeni, Mukhlis. Sejarah Kebudayaam Indonesia: Arsitektur. Jakarta: Rajawali Pers, 2009.
Suhadi, Machi, and Halina Hambali. Makam-Makam Wali Sanga Di Jawa. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1994.https://repositori.kemdikbud.go.id/13328/1/Makam ma¬kam wali sanga di jawa.pdf.
Tim Penyusun. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
Journal Articles
Anam, A Khoirul. “Tradisi Ziarah: Antara Spiritualitas, Dakwah Dan Pariwisata.” Jurnal Bimas Islam 8, no. 2 (2015): 389–411.
Arifin, Suherman. “Pola Perubahan Ziarah Makam Sebagai Arena Sosial.” At-Taqaddum 12, no. 2 (2020): 135–54. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21580/at.v12i2.6354.
Asmaran, Asmaran. “Membaca Fenomena Ziarah Wali Di Indonesia: Memahami Tradisi Tabarruk Dan Tawassul.” Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman 17, no. 2 (2018): 173–200. https://doi.org/10.18592/al-banjari.v17i2. 2128.
Djuhan, Muhammad Widda. “Ritual Di Makam Ki Ageng Besari Tegalsari Jetis Ponorogo.” Kodifikasia 5, no. 1 (2011): 169–86. https://doi.org/10.21154/kodifikasia.v5i1.224.
Doom-Harder, Nelly Van, and Kees De Jong. “The Pilgrimage to Tembayat: Tradition and Revival in Indonesian Islam.” Muslim World 91, no. 3–4 (2001): 325–53. https://doi.org/ 10.1111/j.1478-1913.2001.tb03720.x.
Ernawati, Tutiek. “Pewarisan Keberagaman Dan Keteladanan Melalui Sejarah Lokal.” Sejarah Dan Budaya XI, no. 2 (2017): 206–10.
Fauza, Farih Ighfar Ikhwanil. “Peran Takmir Masjid Dalam Melestarikan Budaya Keagamaan Di Masjid Jami’ Tegalsari Jetis Ponorogo.” Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo, 2018.
Fokkens, F. “De Priesterschool Te Tegalsari.” Tijdschrift Voor Indische Taal-, Land- En Volkenkunde 24 (1877): 318–36.
Griffin, Kevin, and Razaq Raj. “Editorial: The Importance of Religious Tourism and Pilgrimage: Reflecting on Defini-tions, Motives and Data.” International Journal of Religious Tourism and Pilgrimage 5, no. 3 (2017): ii–ix. http://arrow. dit.ie/ijrtp/.
Guillot, Claude. “Le Rôle Historique Des Perdikan Ou « villages Francs » : Le Cas de Tegalsari.” Archipel 30, no. 1 (1985): 137–62. https://doi.org/10.3406/arch.1985.2249.
Idris, Putra Pratama, and Nur Aini. “Manajemen Krisis Disbud-parpora Ponorogo Dalam Menangani Penurunan Kunjungan Wisata Religi Masjid Tegalsari Selama Pandemi COVID-19.” Estesial: Journal of Communication 7, no. 2 (2022): 81–101.
Jamhari. “The Meaning Interpreted: The Concept of Barakah in Ziarah.” Studia Islamika 8, no. 1 (2001): 87–128.
Kusnanto, Hadi, and Yudi Hartono. “Masjid Tegalsari Jetis Ponorogo (Makna Simbolik Dan Potensinya Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Lokal).” Gulawentah: Jurnal Studi Sosial 2, no. 1 (2017): 41–48. http://e-journal.uni-pma.ac.id/index.php/gulawentah.
Lasfeto, Aser, David Michael Gerungan, Gidion Susanto Hery, Rut, Junifrius Gultom, and Joseph Moris. “The Immersion of Ziarah Kubur- Slametan Tradition in Kejawen Culture With The Christianity in The Scope of Oneness.” Jurnal Lektur Keagamaan 20, no. 1 (2022): 117–46. https:// doi.org/10.31291/jlka.v20.i1.1037.
Makhrus, Ali, and Rizki Amalia. “The Harmony of Islamic and Javanese Values in Pesantren: A History Study of Pesantren Tegalsari Teaching as Local Wisdom.” In Proceedings The 4th International Seminar on Social Studies and History Education (ISSSHE), 401–22. Bandung: Universitas Pendi-dikan Indonesia, 2019.
Mubarok, Muhammad Husni. “Perilaku Pedagang Mas¬jid Tegalsari Ponorogo Perspektif Etika Bisnis Islam.” Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, 2021.
Mujib, Muhammad Misbahul. “Fenomena Tradisi Ziarah Lokal Dalam Masyarakat Jawa: Kontestasi Kesalehan, Identitas Keagamaan Dan Komersial.” IBDA, Jurnal Kebudayaan Islam 4, no. 2 (2016): 205–25. https://doi.org/10.24090/ ibda.v14i2.2016pp.204-224.
Multazam, Dawam. “Akar Dan Buah Tegalsari: Dinamika Santri Dan Keturunan Kiai Pesantren Tegalsari Ponorogo.” Mozaic Islam Nusantara 4, no. 1 (2018): 1–20. https:// doi.org/10.47776/mozaic.v4i1.119.
———. “The Dynamics of Tegalsari (Santri and Descendants of Pesantren Tegalsari Ponorogo Kiai’s in 19-20th).” ISTIQ¬RO’ 15, no. 02 (2017): 401 – 424.
Muslim, Asrul. “Interaksi Sosial Dalam Masyarakat Multietnis.” Jurnal Diskursus Islam 1, no. 3 (2013): 484–94.
Nadjib, Ala’i. “Ziarah Dan Makam Dari Ritual Agama Sampai Industri Wisata.” Jurnal Bimas Islam 7, no. 1 (2014): 1–20.
Narulita, Sari, Rihlah Nur Aulia, Firdaus Wajdi, and Umi Khumaeroh. “Pembentukan Karakter Religius Melalui Wisa-ta Religi.” Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakul¬¬tas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan 1, no. 1 (2017): 159–62. http://semnastafis.unimed.ac.id.
Sam’ani, Muhammad. “Kyai Khasan Besari: Biografi Dan Perananya Bagi Pondok Pesantren Gebang Tinatar Tegalsari Ponorogo (1797-1867 M).” Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, 2017.
Saputri, Ravita Mega, Alil Rinenggo, and Suharno. “Eksistensi Tradisi Nyadran Sebagai Penguatan Identitas Nasional Di Tengah Modernisasi.” Civic Education and Social Science Journal (CESSJ) 3, no. 2 (2021): 99–111.
Satriawan, Nuris, Bambang Soepeno, and Rully Putri Nirmala Puji. “Dampak Sosial Ekonomi Wisata Religi Makam K.H.R As’ad Syamsul Arifin.” Religious: Jurnal Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya 3, no. 2 (2019): 113–19.
Sormin, Yeyen, Yayang Furi Furnamasari, and Dinie Anggraeni Dewi. “Identitas Nasional Sebagai Salah Satu Determinan Pembangunan.” Jurnal Pendidikan Tambusai 5, no. 3 (2021): 7278–85.
Syahdan. “Ziarah Perspektif Kajian Budaya (Studi Pada Situs Makam Mbah Priuk Jakarta Utara).” Jurnal Studi Agama Dan Masyarakat 13, no. 1 (2017): 65–99.
Sylviana, Zaura. “Ziarah : Antara Fenomena Mistik Dan Komu-nikasi Spritual.” Jurnal Darussalam: Jurnal Pendidi¬kan, Komunikasi Dan Pemikiran Hukum Islam 10, no. 1 (2018): 118–31. https://doi.org/10.30739/darussalam.v10i1.273.
Takdir Ilahi, Mohammad. “Ziarah Dan Cita Rasa Islam Nusantara: Wisata Religius Dalam Bingkai Kearifan Lokal (Local Wisdom).” Akademika 21, no. 117–132 (2016).
Ulya, Nijla Shifyamal, and Faruq Ahmad Futaqi. “Analisis Pengembangan Potensi Ekonomi Pariwsata Religi Di Masjid Jami Tegalasari Ponorogo.” Niqosiya: Journal of Economics and Business Research 2, no. 1 (2022): 175–90. https://doi.org/10.21154/niqosiya.v2i1.750.
Wahid, Amirul Nur, Sumarlam Sumarlam, and Slamet Subiyantoro. “Tradisi Ziarah Makam Bathara Katong Pendiri Peradaban Islam Di Ponorogo (Tinjauan Makna Simbolik).” Journal of Art, Design, Art Education And Culture Studies (JADECS) 3, no. 1 (2018): 8–22. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/um037v3i12018p8-22.
Website
“Tabaruk.” Accessed February 20, 2022. https://kbbi.kemdik¬bud. go.id/entri/tabaruk.
“Tawasul.” Accessed February 20, 2022. https://kbbi.kemdikbud. go.id/entri/tawasul.
“Ziarah.” Accessed March 6, 2022. https://kbbi.kemdikbud. go.id/entri/ziarah.
Informant
Hidayat, H. “Interview.” Ponorogo, October 8, 2018.
Pramono, Kunto. “Interview.” Tegalsari, Ponorogo, October 10, 2018.
Taufiqurrahman. “Interview.” Gontor, Ponorogo, October 9, 2018.
Wafik. “Interview.” Tegalsari, Ponorogo, October 10, 2018.
Wahid. “Interview.” Ponorogo, October 8, 2018.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Asep Saefullah, Indrawan Cahyadi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
